Pelajaran Satwa Liar Halaman Belakang – Mengajar Anak-Anak Tentang Satwa Liar di Taman

Daftar Isi:

Pelajaran Satwa Liar Halaman Belakang – Mengajar Anak-Anak Tentang Satwa Liar di Taman
Pelajaran Satwa Liar Halaman Belakang – Mengajar Anak-Anak Tentang Satwa Liar di Taman

Video: Pelajaran Satwa Liar Halaman Belakang – Mengajar Anak-Anak Tentang Satwa Liar di Taman

Video: Pelajaran Satwa Liar Halaman Belakang – Mengajar Anak-Anak Tentang Satwa Liar di Taman
Video: ADU HEWAN BUAS #shorts 2024, April
Anonim

Menumbuhkan kebun adalah cara yang bagus untuk membuat anak-anak bersemangat makan produk segar. Namun, pelajaran di dalam pekarangan rumah bisa jauh melampaui menanam dan memanen. Penciptaan ekosistem halaman belakang kecil adalah cara terbaik untuk mulai mengajar anak-anak tentang satwa liar. Dengan merencanakan taman yang menarik bagi berbagai spesies asli, anak-anak akan terinspirasi untuk bertanya, menjelajahi, dan berinteraksi dengan ruang luar dengan cara yang benar-benar baru.

Mengidentifikasi Satwa Liar dengan Anak

Hewan liar di taman akan bervariasi tergantung pada habitat yang dibuat. Selama tahap perencanaan, mintalah umpan balik kepada anak-anak mengenai jenis hewan yang ingin mereka tarik (tentu saja dengan alasan). Ini membantu mendorong keterlibatan dalam proses.

Menciptakan taman yang menarik akan mencakup berbagai tanaman tahunan asli, evergreen, semak, dan bunga liar. Namun, perlu diingat bahwa ketika Anda mengajari anak-anak tentang satwa liar, itu tidak boleh terbatas pada tanaman yang ditemukan di taman tetapi juga elemen lain seperti batu, patung, rumah burung, dan fitur air. Ini semua berfungsi sebagai sumber perlindungan bagi satwa liar yang hidup di dalam ruang tumbuh.

Mengajar anak-anak tentang satwa liar di taman memungkinkan pembelajaran aktif dan langsung. Selanjutnya, mengidentifikasi satwa liar dengan anak-anakmemungkinkan anak-anak untuk bertanggung jawab atas pembelajaran mereka sendiri saat mereka mengeksplorasi melalui indra mereka sendiri. Mengamati, mencatat, dan meneliti setiap spesies taman dengan cermat akan memungkinkan anak-anak membangun dan mengasah keterampilan ilmiah, membantu pengembangan penalaran dasar dan pemikiran kritis.

Selain membentuk hubungan yang kuat dengan alam dan dunia di sekitar mereka, pelajaran tentang satwa liar membantu anak-anak mengembangkan keterampilan yang diterjemahkan langsung ke dalam kurikulum kelas. Dengan mengumpulkan data dan informasi yang berkaitan dengan pengalaman kehidupan nyata, banyak anak akan bersemangat untuk menyampaikan pengetahuan yang diperoleh kepada orang lain melalui tulisan dan berbicara.

Penyelesaian tugas berdasarkan pembelajaran dunia nyata dapat sangat membantu bagi anak-anak yang berjuang dengan motivasi atau mereka yang memiliki berbagai ketidakmampuan belajar.

Hewan liar di taman dapat membuka pintu baru untuk belajar. Dari lebah, kupu-kupu, dan penyerbuk lainnya hingga kodok, tupai, burung, dan bahkan rusa, pasti ada sesuatu yang mendidik yang berasal dari kunjungan mereka di taman.

Kegiatan Pelajaran Satwa Liar

Saat anak Anda menjelajahi taman, ada cara lain untuk mengajari mereka tentang satwa liar melalui kegiatan dan diskusi langsung. Beberapa di antaranya mungkin termasuk:

  • Mempelajari jejak hewan – Dengan kegiatan sains dan penemuan ini, anak-anak dapat melihat gambar jejak hewan yang berbeda dan mempelajari hewan mana yang membuatnya. Buatlah beberapa jenis kartu flash atau catatan yang memiliki jejak binatang di atasnya dan setiap kali mereka menemukan jejak di luar taman (burung, kelinci,oposum, rusa, dll.), mereka dapat menggunakan buku catatan mereka untuk mencocokkannya dengan hewan. Ini adalah tempat yang bagus untuk dikunjungi kembali di musim dingin ketika ada salju di tanah.
  • Bicara tentang tanaman yang memberi makan satwa liar. Diskusikan apa yang mungkin dimakan hewan di kebun. Apakah mereka tumbuh di kebun Anda? Mintalah anak Anda mencari tanaman untuk lebah atau kupu-kupu. Bicara tentang biji dan buah yang menarik burung. Libatkan anak-anak yang lebih kecil dengan mengeksplorasi biji jagung secara sensorik dan berbicara tentang hewan mana yang memakan jagung (rusa, kalkun, tupai). Berjalan-jalan di petak sayuran dan cari tanaman yang mungkin disukai kelinci, seperti wortel dan selada.
  • Membandingkan tanaman. Apakah ada tanaman di taman dengan nama binatang? Mengapa ini bisa terjadi? Apakah itu karakteristik tertentu, seperti bulu lembut rumput ekor kelinci, atau makanan favorit yang terkait dengan satwa liar tertentu, seperti balsem lebah atau gulma kupu-kupu? Buat label taman untuk nama tumbuhan hewan. Buat game mencocokkan, mencocokkan nama dengan gambar tumbuhan dan menyertakan gambar hewan juga.
  • Jalan-jalan alam. Cari berbagai jenis satwa liar, atau sembunyikan barang-barang binatang atau mainan lain di sekitar taman dan carilah “satwa liar” seperti itu.

Ini hanya ide. Gunakan imajinasimu. Lebih baik lagi, biarkan anak Anda membimbing Anda – sebagian besar diisi dengan pertanyaan.

Direkomendasikan: