Fakta Tomat Krim Hitam: Pelajari Tentang Menanam Tomat Krim Hitam

Daftar Isi:

Fakta Tomat Krim Hitam: Pelajari Tentang Menanam Tomat Krim Hitam
Fakta Tomat Krim Hitam: Pelajari Tentang Menanam Tomat Krim Hitam
Anonim

Tanaman tomat Krim Hitam menghasilkan tomat berukuran besar dengan kulit berwarna ungu kemerahan. Dalam kondisi panas dan terik, kulit menjadi hampir hitam. Daging buahnya yang berwarna hijau kemerahan kaya dan manis dengan sedikit rasa berasap.

Salah satu jenis tomat tak tentu, pertumbuhan tomat Black Krim membutuhkan waktu sekitar 70 hari dari transplantasi hingga panen. Jika Anda tertarik untuk menanam tomat Black Krim di kebun Anda tahun ini atau musim depan, baca terus untuk mengetahui caranya.

Fakta Tomat Krim Hitam

Juga dikenal sebagai Krimea Hitam, tanaman tomat Krim Hitam berasal dari Rusia. Tanaman tomat ini dianggap pusaka, artinya benihnya telah diturunkan dari generasi ke generasi.

Beberapa penanam akan mengatakan tanaman pusaka adalah tanaman yang telah diturunkan setidaknya selama 100 tahun, sementara yang lain mengatakan 50 tahun adalah waktu yang cukup untuk dianggap sebagai pusaka. Secara ilmiah, tomat pusaka adalah penyerbukan terbuka, yang berarti, tidak seperti hibrida, tanaman diserbuki secara alami.

Cara Menanam Tomat Krim Hitam

Beli tanaman tomat Hitam Krim muda di pembibitan atau tanam benih di dalam ruangan sekitar enam minggu sebelum cuaca beku terakhir yang diperkirakan terjadi di daerah Anda. Tanam dilokasi yang cerah ketika semua bahaya embun beku telah berlalu dan tanah menjadi hangat.

Gali 2 sampai 4 inci (5-10 cm.) pupuk kandang atau kompos ke dalam tanah sebelum tanam. Anda juga dapat menerapkan sedikit pupuk serba guna sesuai dengan rekomendasi label.

Untuk menumbuhkan tanaman yang kuat dan kokoh, kubur hingga dua pertiga batangnya. Pastikan untuk memasang teralis, patok, atau kandang tomat, karena tanaman tomat Black Krim membutuhkan penyangga.

Perawatan tomat Krim Hitam sebenarnya tidak ada bedanya dengan tomat jenis lain. Sediakan tomat yang tumbuh dengan 1 hingga 2 inci (2,5-5 cm) air setiap minggu. Tujuannya adalah untuk menjaga kelembaban tanah yang merata, membantu mencegah pembusukan bunga dan buah pecah-pecah. Air di pangkal tanaman jika memungkinkan, menggunakan irigasi tetes atau selang taman.

Lapisan mulsa, seperti daun atau jerami yang diparut, akan menghemat kelembapan dan membantu mengendalikan pertumbuhan gulma. Tanaman hias samping dengan sedikit pupuk seimbang pada empat dan delapan minggu setelah tanam. Jangan memberi makan berlebihan; terlalu sedikit selalu lebih baik daripada terlalu banyak.

Direkomendasikan: