2024 Pengarang: Chloe Blomfield | [email protected]. Terakhir diubah: 2023-12-15 23:56
Penyakit jamur bisa menjadi masalah nyata bagi tukang kebun, terutama saat cuaca lebih hangat dan lebih basah dari biasanya. Fungisida tembaga seringkali merupakan garis pertahanan pertama, terutama bagi tukang kebun yang lebih suka menghindari fungisida kimia. Menggunakan fungisida tembaga memang membingungkan, tetapi mengetahui dengan tepat kapan harus menggunakan fungisida tembaga adalah kunci keberhasilan. Namun, penyakit jamur sulit dikendalikan dan hasilnya tidak dijamin. Mari kita telusuri masalah ini.
Apa itu Fungisida Tembaga?
Tembaga adalah logam yang dalam bentuk terlarut, menembus jaringan tanaman dan membantu mengendalikan penyakit jamur seperti:
- jamur tepung
- Jamur berbulu halus
- bercak daun Septoria
- Antraknosa
- bintik hitam
- Penyakit api
Konon, efektivitasnya terbatas terhadap penyakit busuk daun kentang dan tomat. Karena tembaga bersifat racun, tembaga juga dapat menyebabkan kerusakan serius dengan membunuh jaringan tanaman. Jika Anda mempertimbangkan untuk menggunakan fungisida tembaga, pastikan untuk membaca label dengan cermat. Ada banyak formulasi produk tembaga di pasaran, sangat berbeda dalam jumlah tembaga, bahan aktif, tingkat aplikasi, dan faktor lainnya.
Itu jugapenting untuk dicatat bahwa tembaga tidak terurai di tanah dan dapat menjadi kontaminan tanah pada waktunya. Gunakan fungisida tembaga dengan hemat dan hanya sesuai kebutuhan.
Kapan Menggunakan Fungisida Tembaga
Jangan berharap fungisida tembaga dapat menyembuhkan penyakit jamur yang ada. Produk ini bekerja dengan melindungi tanaman dari perkembangan infeksi baru. Idealnya, aplikasikan fungisida tembaga sebelum jamur terlihat. Jika tidak, segera gunakan produk saat Anda pertama kali melihat tanda-tanda penyakit jamur.
Jika jamur ada di pohon buah-buahan atau tanaman sayuran, Anda dapat melanjutkan penyemprotan dengan aman setiap tujuh hingga 10 hari hingga panen. Jika memungkinkan, semprot tanaman saat Anda memiliki cuaca kering setidaknya 12 jam setelah aplikasi.
Cara Menggunakan Fungisida Tembaga
Biasanya, fungisida diterapkan dengan kecepatan 1 hingga 3 sendok teh per galon (5 hingga 15 mL. per 4 L.) air. Namun, penting untuk membaca petunjuk label dengan cermat untuk menentukan tingkat aplikasi untuk setiap produk tertentu. Oleskan kembali produk setiap tujuh hingga 10 hari karena fungisida akan terdegradasi setelah aplikasi.
Fungisida umumnya tidak berbahaya bagi lebah. Namun, sebaiknya jangan menyemprot saat lebah sedang aktif mencari makan pada tanaman. Jangan pernah menerapkan fungisida tembaga pada hari yang sangat panas.
Jangan mencampur fungisida tembaga dengan bahan kimia lain. Jangan pernah menggunakan fungisida secara berlebihan.
Catatan: Hubungi kantor penyuluhan koperasi setempat untuk mempelajari informasi spesifik tentang penggunaan fungisida tembaga dalam situasi khusus Anda. Misalnya, beberapa penyakit paling baik diobatidi musim gugur.
Direkomendasikan:
Apa Itu Fungisida Pelindung – Perbedaan Fungisida Pelindung dan Pembasmi
Fungisida adalah barang yang sangat berguna di gudang tukang kebun, dan bila digunakan dengan benar, mereka bisa sangat efektif dalam memerangi penyakit. Namun sebelum Anda mulai menyemprot, Anda harus memahami perbedaan antara fungisida pelindung dan pembasmi. Pelajari lebih lanjut di sini
Apakah Tembaga Aman Untuk Tanaman - Informasi Tentang Pestisida Dan Fungisida Berbasis Tembaga
Pekebun yang paling serius tahu apa senyawa tembaga dapat lakukan untuk tanaman sebagai fungisida dan bakterisida tapi bagaimana menggunakan tembaga untuk pengendalian siput? Menggunakan pestisida berbahan dasar tembaga memberikan cara yang aman dan tidak beracun untuk mengendalikan hama bertubuh lunak dan berlendir. Klik di sini untuk info lebih lanjut
Persiapan Fungisida Bordeaux - Cara Membuat Fungisida Bordeaux
Bordeaux adalah semprotan musim dorman yang berguna untuk memerangi penyakit jamur dan masalah bakteri tertentu. Anda dapat membeli campuran yang sudah disiapkan atau membuat sediaan fungisida Bordeaux sendiri sesuai kebutuhan. Artikel ini akan membantu
Fungisida Tanaman Buatan Rumah - Fungisida DIY Untuk Taman dan Rumput
Saat menangani penyakit jamur halaman dan taman, fungisida tanaman buatan sendiri sering kali mengatasi masalah ini tanpa merusak lingkungan dan membahayakan kesehatan Anda, anak-anak, dan hewan peliharaan Anda. Pelajari lebih lanjut di sini
Fungisida Taman - Kapan Dan Bagaimana Menggunakan Fungisida
Saat menggunakan fungisida di kebun Anda, penting untuk terlebih dahulu menentukan apakah tanaman Anda benar-benar membutuhkan fungisida. Artikel berikut akan memberikan informasi tentang penggunaan fungisida taman